My Another Mate...

Tuesday, June 17, 2008 | Labels: | |


to my beloved friends ever

Arisandi Putra


Karena tidak ada kerjaan, saya menggeser kursi saya ke arah jendela. Tidak sengaja melihat pak satpam berdiri di pintu gerbang sambil menanda tanganin sesuatu. Di depannya, pengantar surat mengangguk angguk sambil senyum-senyum.


setelah pak satpam pergi, iseng-iseng saya menelponnya. bertanya untuk siapa surat itu.


"mas, itu surat buat siapa yak?" tanyaku


"Oh, ini, buat mbak, baru aja saya mo naik, nganterin" jawab si satpam.


"Ya deh, tolong di bawa naik yak!" seruku gembira.


Padahal nggak ada firasat apa-apa bakal dapet surat. setelah melihat nama pengirimnya, saya terlonjak gembira. 'Ya Allah....Arisku...akhirnya dikirim juga"


saya merobek lipatannya. menarik 1 lembar kertas dan 2 keping CD dalam case terpisah. satu lembar undangan dan 1 keping hasil observasi bawah laut yang sedang dikerjakannya dan satu keping lagi film dokumenternya tentang acara ogoh-ogoh di Bali.


saya melihat lembar undangannya. melihat dia dan mempelai berdiri berdampingan. wajahnya sedikit buram tapi saya bisa menangkap garis-garis wajahnya. Aris sudah berubah. lebih gemuk dan berumur. ^^, saya nggak sadar saya juga sudah berumur :))


Aris. teman sebangku waktu SMA. Saya ingat dia sengaja duduk di meja saya. menyeringai dengan mulut lebarnya. berkedip kedip berbarengan dengan tampilan bingkai hitam tebal kacamatanya.


Aris....


Yang pernah jadi ketua OSIS. Yang setengah dari rahasia masa lalu saya ada padanya. Yang selama 3 tahun di SMA saya selalu sebangku dengannya. Yang memiliki *kelebihan*. Yang suka banget sama Michael Jackson dan yang diingatkan lagi sekarang tersipu-sipu dan sedikit marah.


Saya masih ingat bagaimana gayanya ketika breakdance di depan kelas. disaksikan teman2 sekelas yang meng elu elukannya. saya sih tidak. saya suka mengoloknya walo saya juga bersahabat dengannya. Yang saya ku$njungi ketika dia terkena cacar air di sekujur tubuhnya. Wajahnya tersipu sipu sewaktu saya jenguk. malah menjelaskan bagaimana menyimpan tembakau yang baik sambil menunjuk gudang-gudang tembakau di belakang rumahnya.


*penting ya? emangnya saya mo ujian tembakau besok?*


Yang senjata andalannya adalah mengatai saya bahwa saya sering nggak bayar bis umum sewaktu berangkat dan pulang sekolah. ya, saya pernah bercerita padanya tentang keteledoran saya dengan uang. saya tidak suka bawa dompet, akibatnya...saya malah sering lupa nggak bawa duit buat angkot. :))


Aris....


Aris yang sepertinya sudah menjadi takdir saya untuk bersahabat terus dengannya. sewaktu kuliah saya pernah mendapat surat *super konyol!* darinya. bahkan saya nggak nyangka laki2 seperti dia bisa menjadi aktivis kampusnya. LUAR BIASA!! saya saja kaget, bagaimana dia bisa melacak saya sedangkan saya sendiri sudah 3 kali pindah kost.


Aris....


Aris yang selalu menjadi angan2 saya selepas kuliah. ingin melacak keberadaannya seperti dia pernah melacak keberadaan saya. ternyata, lagi-lagi dia yang melacak saya terlebih dahulu. Friendster yang sedianya tidak pernah saya buka selama 2 tahun karena saya lupa password tiba2 terbuka suatu kali ketika saya mencobanya. Dan aris adalah orang yang melihat-lihat fs saya. Betapa bahagianya saya!!!


Aris...


Aris yang akhir-akhir ini, ketika kita bersua lagi di internet, selalu menghibur saya disaat saat saya bosan dengan hidup saya. bercerita tentang pekerjaannya yang berasa asing dan kedengaran indah bagi saya. menceritakan tentang harapan-harapannya. tentang *kelebihannya* tentang visi2nya terhadap diri saya. yang selalu mensupport saya untuk selalu sabar dan ikhlas pada Allah SWT. :D


Ya, Aris yang itu....


Aris yang sama ketika pertama kali dia mengulurkan tangannya terlebih dahulu untuk berkenalan dengan saya dan meminta ijin untuk duduk sebangku dengan saya. Aris dan kaca mata tebalnya. Aris dengan wajah tionghoa-nya. :D


Aris....


Aris yang mengatakan akan datang ke jember tgl 19 juni ini untuk berpamitan dengan saya dan teman2 jembernya. Aris yang katanya akan melewatkan masa lajangnya di jember. [-{

Akan saya tunggu. Akan saya tunggu kedatanganmu. akan kubacakan beberapa doa untukmu. Untuk teman terbaikku. :D, i care bout u...and i always will. for better for worse...semoga langgeng, semoga diridhoi, semoga sakinah...semoga mawadah...semoga warohmah.


wrote by nune

0 comments: